Slider

Lucifer: Bintang Timur - Putera Fajar

0

Benarkah nama Raja Iblis?


Lucifer
adalah berasal dari Bahasa Latin, jadi kata ini TIDAK ADA di dalam Naskah bahasa asli, baik Ibrani atau Yunani. Terlebih lagi Nama LUCIFER yang dikonotasikan sebagai "nama dari Raja Iblis", Sebab nama "Lucifer" adalah muncul dari penafsiran-penafsiran Kristen Barat.

Kata Latin yang baru muncul Abad ke-4 Masehi "Lucifer", berasal dari kata Latin: 'Lux' atau "lucis" yang artinya "cahaya" dan kata latin: 'Ferre', artinya "membawa." Jadi sebenarnya "Lucifer" bermakna 'Light Bringer' atau 'Pembawa terang' yang merupakan terjemahan kontekstual (bukan harfiah) dari "bintang-timur".

Orang Yahudi, tidak mengenal Nama Lucifer, para Rasul Kristus, tidak mengenal Nama Lucifer. Sebab, kata "Lucifer" baru muncul di dalam kazanah Kekristenan pada Alkitab Terjemahan bahasa Latin Vulgata, terjemahan dari St Jerome abad 4 Masehi (3 Abad setelah Era Para Rasul). Terlebih, nama "Lucifer" menjadi viral, karena beberapa terjemahan bahasa Inggris seperti KJV dan beberapa terjemahan Inggris lainnya, menyerap kata Latin "Lucifer" itu pada penerjemahan Yesaya 14:12.

Namun, benarkah Nama Lucifer adalah Nama yang legitimate untuk Iblis?

Demikian juga di dalam berbagai pemahaman Angelology-Demonology pengajaran di Gereja-gereja Kristen di Indonesia ini, nama "Lucifer" pun diidentikan dengan nama "Iblis", sebab gereja-gereja Kristen di Indonesia ini sebagian besar adalah hasil penginjilan dari "Kristen made in Barat". Maka, tidak heran terkadang di Indonesia ini, orang-orang di luar kita mengkonotasikan/ mengidentikkan bahwa "Kristen agama Bule," sebab memang pendeta-pendetanya/ pengajar-pengajarnya lebih mengarah pada theologi Kristen produk Barat (Eropa-Amerika). Mulai dari Denominasi Kristen yang benar sampai yang menyimpang; dari yang mainstream dan kemudian gerakan-gerakan baru yang lain; sampai yang heretik semacam SSY & Adventis, dll; Dan banyak lagi denominasi-denominasi baru yang muncul dari pengajaran-pengajaran theolog Barat. Bahkan "gerakan Nama YAHWEH" itu berasal dari Kristen Barat dari pengejar-pengajar/ theolog-theolog Barat. Namun, sesungguhnya Kristen itu berasal dari Timur. Seperti "Lucifer" yang tidak berasal dari Bahasa asli Alkitab Ibrani & Yunani, "YAHWEH"-pun bukan bahasa Ibrani.

Baiklah kita membaca Yesaya 14:12, untuk membuktikan bahwa Alkitab bahasa asli Ibrani tidak terdapat nama "Lucifer", dan membuktikan bahwa LUCIFER bukan nama Iblis:

* Yesaya 14:12
LAI TB,
Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur (HEYLEL), putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!"
Hebrew,

אֵיךְ נָפַלְתָּ מִשָּׁמַיִם הֵילֵל בֶּן־שָׁחַר נִגְדַּעְתָּ לָאָרֶץ חֹולֵשׁ עַל־גֹּויִם׃
Translit Interlinear, 'EYKH {wahai} NAFALETA {engkau jatuh} MISHAMAYIM {dari langit} HEYLEL {bintang timur} BEN-SHAKHAR {anak fajar} NIGEDA'ETA {engkau dipotong} LA'ARETS {ke bumi} KHOLESH {engkau mengalahkan} 'AL-GOYIM {atas bangsa-bangsa}.


Kata "Lucifer" digunakan oleh St. Jerome di abad keempat Masehi ketika menerjemahkan Vulgata (Alkitab Latin). Ungkapan Ibrani הֵילֵל בֶּן־שָׁחַר - HEYLEL BEN-SHAKHAR"; הֵילֵל - HEYLEL adalah kata Ibrani untuk "bintang Timur" alias planet Venus, sedangkan
בֶּן־שָׁחַר - BEN-SHAKHAR" harfiah "anak (putra) Fajar".

* Latin's Vulgate, 

"quomodo cecidisti de caelo lucifer qui mane oriebaris corruisti in terram qui vulnerabas gentes"


Kata Lucifer muncul dalam Alkitab Terjemahan seperti King James Version/ Douay Rheims/ Darby , diserap dari Alkitab Latin (Vulgata).

* King James Version, 

How art thou fallen from heaven, O Lucifer, son of the morning! how art thou cut down to the ground, which didst weaken the nations!


* Douay Rheims,

How art thou fallen from heaven, O Lucifer, who didst rise in the morning? how art thou fallen to the earth, that didst wound the nations?


* Darby,

How art thou fallen from heaven, Lucifer, son of the morning! Thou art cut down to the ground, that didst prostrate the nations!




Dalam terjemahan NIV tidak ada kata Lucifer :


* New International Version, 

How you have fallen from heaven, O morning star, son of the dawn! You have been cast down to the earth, you who once laid low the nations!


dalam terjemahan YLT tidak ada kata Lucifer :

* Young's Literal Translation,

How hast thou fallen from the heavens, O shining one, son of the dawn! Thou hast been cut down to earth, O weakener of nations. 



Naskah Masorah Ibrani hanya menulis הֵילֵל - HEYLEL dari kata הָלַל - HALAL, "memuji". Dalam ayat itu tidak dijumpai kata Iblis (Ibrani : שָׂטָן - SATAN). Kata Indonesia "setan" hanya dijumpai dalam Perjanjian Baru versi LAI.

Tidak ada kata "Lucifer" dalam Perjanjian Baru Yunani maupun Alkitab Ibrani. Kata "Lucifer" adalah kata terjemahan,
bukan kata dalam bahasa asli Alkitab. Bandingkan dengan terjemahan lain yaitu dari sumber-sumber Yahudi HNV, Hebrew Names Version of the World English Bible.

* Hebrew Names Version of the World English Bible, 

How you are fallen from heaven, Heylel, son of the morning! How you are cut down to the ground, who laid the nations low!


*Jewish Publication society Tanakh,

How art thou fallen from heaven, O day-star, son of the morning! How art thou cut down to the ground, that didst cast lots over the nations!


* The Orthodox Jewish Bible, 

How art thou fallen from Shomayim, O Heilel Ben Shachar! How art thou cast down to the earth, thou, which hast laid low the Goyim!


Jadi jelas, bahwa kata Lucifer adalah terjemahan dalam bahasa Latin, digunakan dalam Vulgata, Alkitab bahasa Latin yang dipakai di kalangan Katolik.

Jika kita baca konteks Yesaya 14:1-23, ayat tentang Lucifer ini mengacu kepada raja Babel :

- Ada yang mengatakan Nebukadnezar.
- Ada pula yang mengatakan ada raja Babel yang bernama Heylel bin Syakhar. 


Kita tinjau terjemahan SEPTUAGINTA (Yunani) untuk ayat Yesaya 14:12 sbb :

LXX, πως εξεπεσεν εκ του ουρανου ο εωσφορος ο πρωι ανατελλων συνετριβη εις την γην ο αποστελλων προς παντα τα εθνη
Translit,
pôs exepesen ek tou ouranou ho heôsphoros ho prôi anatellôn sunetribê eis tên gên ho apostellôn pros nanta ta ethnê
Translit interlinear,
PÔS EXEPESEN {betapa engkau jatuh} EK {dari} TOU OURANOU {langit} HO HEÔSPHOROS {bintang timur/ morning star} HO PRÔI ANATELLÔN {yang dari terbit fajar} EIS {ke dalam} TÊN GÊN {bumi} HO APOSTELLON {yang diutus} PROS {kepada} NANTA {seluruh} TA ETHNÊ {bangsa2}



Septuaginta menerjemahkannya
"ο εωσφορος ο πρωι - ho heôsphoros ho prôi":
εως - heos berarti "hingga", "sampai";
φωσφορος - phôsphoros berarti "cahaya pagi/ pembawa cahaya" dan
πρωι - prôi adalah "dini hari".

Mengapa ada yang menghubungkan Lucifer dengan Iblis? 

Jawab : "namanya juga penafsiran" 

 

Transliterasi kata Latin "LUCIFER" kepada aksara Ibrani: לוּצִיפֶר , maka tentu saja aksara ini tidak akan ada dalam TANAKH (PL), maupun dalam Naskah terjemahan Ibrani Perjanjian Baru, Haberit Hakhadashah.

Ada rekaan transliterasi kata Latin LUCIFER itu ke dalam aksara Ibrani:
לוּצִיפֶר - LUTSIFER. Tapi, bagaimanapun לוּצִיפֶר - LUTSIFER bukan bahasa Ibrani asli, juga bukan bahasa Yunani asli. 




Beberapa penafsir barat beranggapan bahwa ayat-ayat ini bukan hanya mengacu kepada raja Babel, tetapi juga berisi acuan yang terselubung kepada Iblis. Mereka menghubungkan hal ini dengan pernyataan Yesus Kristus di bawah ini:

* Lukas 10:18
LAI TB,
Lalu kata Yesus kepada mereka: "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit."
KJV,
And he said unto them, I beheld Satan as lightning fall from heaven.
TR,
ειπεν δε αυτοις εθεωρουν τον σαταναν ως αστραπην εκ του ουρανου πεσοντα
Translit Interlinear,
eipen {Dia berkata} de {dan} autois {kepada mereka} etheôroun {Aku melihat} ton satanan {Setan} hôs {seperti} astrapên {kilat} ek {dari} tou ouranou {langit} pesonta {jatuh}


Lucifer, Brilliant star, a title given to the king of Babylon Isaiah 14:12 to denote his glory. (Easton's Revised Bible Dictionary)

LUCIFER, Nebuchadnezzar called by this name, Isaiah 14:12 (Nave's Topical Bible)

Lu'cifer, (light-bearer), found in Isaiah 14:12, coupled with the epithet "son of the morning," clearly signifies a "bright star," and probably what we call the morning star. In this passage it is a symbolical representation of the king of Babylon in his splendor
and in his fall. Its application, from St. Jerome downward, to Satan in his fall from heaven arises probably from the fact that the Babylonian empire is in Scripture represented as the type of tyrannical and self idolizing power, and especially connected with the empire of the Evil One in the Apocalypse. (Smith's Bible Dictionary)




Penafsir lain beranggapan bahwa ayat-ayat ini mungkin mengacu kepada antikristus akhir zaman yang akan memerintah "Babel".


Sumber artikel di sini


0

No comments

Post a Comment

Ads

blogger
© all rights reserved
made with by templateszoo